Friday, February 27, 2009

tersenyum 25/02/09

"pagi buta menelantarkan udara, meniduri bulan"


tersenyum
karenanya aku tersenyum

HUH. lagi-lagi kalimat manual yang banyak beredar
aku bosan

dia terlelap di sebelah ku
mengheningkan cipta, menerangkan jiwa
sudah pagi, masih gelap
semua yang kubutuhkan, dipenuhinya

sebuah tarikan tinta, singkat namun merembet
mencoba memahami

semoga dia tahu

bahwa sungguh, dia sosok sempurna ku



-Riphat


(at the place she live her life)

No comments: